Aachen, Jerman, 2 Syawwal 1436/18 Juli 2015 (MINA) – Sholat Idul Fitri di Masjid Bilal Aachen, Jerman di selenggarakan pada Jumat (17/7) dilakukan dua shift karena banyaknya jamaah, Mahasiswa Indonesia di Jerman, Yuhasbi melaporkan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat (17/7).
“Sholat untuk shift pertama dilaksanakan pada jam 8.30 dengan khatib menggunakan Bahasa Arab, untuk shift kedua dilaksanakan pada jam 9.30 dengan khatib menggunakan Bahasa Jerman ,”ujar Yuhasbi.
Ia mengatakan, masyarakat yang sholat ribuan, tidak hanya di Masjid Bilal, di tempat lain pun juga memenuhi dengan ribuan Muslim.
“Orang-orang Indonesia di Aachen seperti biasa habis sholat Idul Fitri kumpul keluarga dan silaturahmi ke Belanda, begitu juga dengan saya sendiri karena saudara tinggal di Vaals, Belanda,” ungkap Yuhasbi yang berdarah Minang itu.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Sebelumnya, untuk pertama kalinya dalam sejarah, TV Jerman menyiarkan langsung shalat Idul Fitri dari sebuah masjid yang bernama Masjid Panzberg di kota dekat Munich.
Masjid Panzberg, merupakan salah satu tempat ibadah paling terkenal di Jerman, memiliki kapasitas 300-400 orang.
Jerman diyakini menjadi rumah bagi hampir empat juta Muslim. Lebih dari 200.000 pencari suaka yang terdaftar pada 2014, sebagian besar dari mereka berasal dari Afrika dan Timur Tengah, (L/P007/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu