Bekasi, 6 Shafar 1438/ 7 Nobember 2016 (MINA) – Kepala Bidang Promosi dan Humas Dewan Pimpinan Pusat (Kabid Promas DPP) One Day One Juz (ODOJ) Sigit Kamseno mengatakan, kesehatan sebaiknya digunakan untuk beribadah kepada Allah bukan untuk yang lainnya.
“Kalau kita ingin sehat dan bahagia, maka jagalah agama dan tidak menampakkan kemuliaannya kepada orang lain,” kata Ustadz Sigit yang juga menjadi petugas di lembaga Bimbingan Masyarakat Kementrian Agama (Bimas Kemenag).
Dalam acara seminar bertema “Kondisi Muslim Saat Ini” di Islamic Centre Kota Bekasi, Senin (7/11) menambahkan, ketika muslim ngin bahagia bukan banyak rizki tapi perbanyak sedekah, maka hidup akan bahagia.
Adapun tanda-tanda Husnul Khotimah (mati syahid) menurutnya yang dalam salah satu hadis menyebutkan, orang yang meninggal pada hari Jum’at atau malam Jum’at, saat dahinya berkeringat, diakhir hayatnya mengucapkan kalimat syahadat, dan ketika seorang ibu yang akan melahirkan.
Baca Juga: [BEDAH BERITA MINA] Gencatan Senjata Hezbollah-Israel, Akankah Bertahan Lama?
“Maka dari itu jangan terjebak dalam hal-hal yang bersifat vertikal saja tapi kita harus banyak melihat dari berbagai sudut,” tambahnya.
Beberapa pesan darinya yaitu, penampilan tidak menjamin kalau apa yang dipakai orang lain mencerminkan dirinya, melainkan bisa jadi orang tersebut tidak mencerminkan sikap dan sifatnya. Lapangkan hati selapang padang rumput tapi kalau hati sempit maka luaskan hati dan lautan bisa menjadi bening ketika masalahnya bukan ada diluar hati.
“Kita harus banyak belajar dari kondisi saat ini dan jangan salah menyikapi dalam apa yang ada di dunia ini,” ujarnya.(L/anj/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: BMKG Prediksi Cuaca Jakarta Hujan Sore Hari Ini