Barcelona, MINA – Spanyol telah memutuskan mulai mengajarkan agama Islam di sekolah umum, guna mendorong integrasi dan persatuan antaragama.
Hal itu diumumkan oleh Departemen Pendidikan pekan lalu dalam bentuk resolusi di Jurnal Resmi Generalitat de Catalunya (DOGC), yang menyatakan bahwa sekolah dasar akan mulai mengajarkan agama Islam mulai tahun ajaran 2020/2021, surat kabar Spanyol El Pais melaporkan.
Rencana baru yang akan segera dimulai di Barcelona, Baix Llobregat, Girona, dan Tarragona itu akan mengkampanyekan persatuan dan keragaman, serta melihat kembali sejarah Muslim di Spanyol.
Dikutip dari AboutIslam, rencana itu adalah hasil dari perjanjian kerja sama antara Negara Spanyol dan Komisi Islam Spanyol, menyusul meningkatnya permintaan dari populasi Muslim yang terus bertambah.
Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel
Rencana tersebut juga menjamin siswa Muslim akan menerima pendidikan agama Islam di sekolah umum di jenjang pendidikan anak, dasar, sekolah menengah, dan sekolah menengah atas.
Komisi Islam Spanyol akan menunjuk guru untuk mengajarkan kurikulum ini.
Di Catalonia saat ini, ada lebih dari 1,5 juta Muslim dari dua juta Muslim di Spanyol. Diikuti oleh Andalusia, dengan populasi lebih dari 300.000 Muslim dan Madrid dengan 280.000 Muslim.
Menurut Persatuan Komunitas Islam (UCIDE), Muslim membentuk 3,8 persen dari populasi Spanyol, 40 persen adalah warga asli Spanyol dan 60 persen sisanya adalah imigran.
Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas
Muslim di Spanyol kebanyakan berasal dari Maroko meskipun terdapat kehadiran yang signifikan dari Muslim Pakistan dan Senegal di kota-kota seperti Barcelona, Valencia, dan Logrono. (T/R7/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hotel Italia Larang Warga Israel Menginap Imbas Genosida di Gaza