Luksemburg, MINA – Menteri Luar Negeri Spanyol José Manuel Albares pada Senin (20/10) menyampaikan dukungan untu perpanjangan sanksi Uni Eropa terhadap Israel.
“Kita masih jauh dari mencapai semua yang kita inginkan—perdamaian final, gencatan senjata permanen, bantuan kemanusiaan, dan solusi dua negara,” kata Albares kepada para wartawan menjelang pertemuan para Menteri Luar Negeri Uni Eropa di Luksemburg, demikian dikutip dari WAFA.
Media Armenia, NEWS.am, melaporkan bahwa Albares menegaskan saat ini perlu untuk menegakkan sanksi terhadap Israel.
Pada tanggal 15 September, Komisi Eropa mengumumkan proposal untuk menangguhkan beberapa ketentuan terkait perdagangan dalam Perjanjian Asosiasi antara Uni Eropa dan Israel sertasanksi terhadap dua menteri Israel.
Baca Juga: Cucu Nelson Mandela Tegaskan Israel Bersalah Lakukan Genosida di Gaza
Terpisah dari proposal tersebut, Komisi telah mengumumkan mereka juga akan membekukan dukungan bilateralnya kepada Israel, sebuah langkah yang berdampak pada alokasi tahunan mendatang antara tahun 2025 dan 2027, serta proyek-proyek kerja sama kelembagaan yang sedang berlangsung dengan Israel dan proyek-proyek yang didanai melalui fasilitas kerja sama Regional Uni Eropa-Israel.
Komisi telah menjelaskan penangguhan tersebut menyangkut ketentuan-ketentuan inti terkait perdagangan dalam Perjanjian tersebut, dan dalam praktiknya berarti bahwa impor dari Israel akan kehilangan akses istimewanya ke pasar Uni Eropa. Oleh karena itu, barang-barang ini akan dikenakan bea masuk pada tingkat yang sama dengan negara ketiga mana pun yang tidak memiliki perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa.
Uni Eropa adalah mitra dagang terbesar Israel, menyumbang 32% dari total perdagangan barang Israel dengan dunia pada tahun 2024. Israel adalah mitra dagang terbesar ke-31 Uni Eropa.
Total perdagangan barang antara Uni Eropa dan Israel pada tahun 2024: €42,6 miliar. Ekspor Uni Eropa ke Israel berjumlah €26,7 miliar. []
Baca Juga: Resolusi DK PBB 2231 Resmi Berakhir, Iran Desak Dunia Akhiri Tekanan Program Nuklir Damai
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tegas pada Koruptor, Xi Jinping Pecat Dua Jenderal dan Tujuh Pejabat Militer