STAI Al-Fatah Akan Adakan Kuliah Umum ‘Dai dan Jurnalis Cerdas di Era Milenial’

Cileungsi, Kab. Bogor, MINA – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah akan mengadakan Studium General atau Kuliah Umum dengan tema utama “Dai dan Jurnalis Cerdas di Era Milenial”.

Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam STAI Al-Fatah Deni Rahman mengatakan, kuliah umum akan digelar pada Sabtu (10/9) di Kampus STAI Al-Fatah, Cileungsi, dan dapat diakses secara online melalui Zoom Meeting.

“InsyaaAllah kami akan menghadirkan dua pembicara dalam acara tersebut yaitu Pimpinan Umum Kantor Berita MINA Arief Rahman, dan Yumarsono Muhyi, seorang pakar IT yang juga dikenal sebagai Digital marketing expert,” kata Deni kepada MINA, Kamis (8/9).

Deni mengatakan, acara itu digelar dalam rangka membekali seluruh mahasiswa STAI Al-Fatah sebelum memasuki perkuliahan semester ganjil tahun ajaran 2022/2023, yang akan dimulai pada Senin (12/09/2022).

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan

“Tujuan dari adanya acara ini yaitu agar mahasiswa termotivasi untuk bisa menjadi seorang da’i ataupun jurnalis yang cerdas di era digital, sehingga mereka bisa mencari dan mengenali jati diri mereka sebagai mahasiswa KPI,” ujar Deni.

Ia berharap, semoga melalui acara ini dapat memberikan semangat baru kepada para mahasiswa untuk memulai perkuliahan dan menjadi mahasiswa yang produktif.

STAI Al Fatah Cileungsi Bogor merupakan Perguruan tinggi swasta yang berdiri sejak tahun 1999, diresmikan oleh Menteri Agama RI Prof. Dr. K.H. Abdul Malik Fadjar.

Perguruan Tinggi ini dirintis oleh Imaam Muhyiddin Hamidy (alm) yang juga lama menjadi pimpinan Kantor Berita Nasional Antara dan salah seorang pendiri Kantor Berita MINA.

Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online

STAI Al-Fatah baru memiliki satu prodi yaitu Komunikasi Penyiaran Islam (KPI). Prodi tersebut telah meluluskan banyak alumni yang bekerja dan terserap di bidang media, penyiaran, pendidikan, sosial, dan lapangan dakwah di berbagai penjuru Indonesia. (L/R6/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza