Kairo, MINA – Dalam pertemuan para Menteri Luar Negeri negara Arab di Kairo, Mesir “memblokir” proposal Arab Saudi untuk menangguhkan keanggotaan Lebanon di Liga Arab, menurut seorang sumber diplomatik Mesir.
Partisipasi Hizbullah dalam pemerintahan Lebanon telah memicu krisis terparah antara Riyadh dan Beirut belakangan ini. Itu terjadi setelah Arab Saudi menuduh kelompok Lebanon itu mempersenjatai pemberontak Yaman yang sedang diperangi koalisi pimpinan Riyadh.
Meski Mesir adalah sekutu dekat Arab Saudi, tapi Presiden Abdel Fattah Al-Sisi menerapkan kebijakan berbeda mengenai Hizbullah dan Suriah. Demikian The New Arab memberitakannya yang dikutip MINA.
Sumber yang tidak mau disebutkan namanya tersebut mengatakan, Mesir menyerukan untuk mengakhiri serangan media dari kedua belah pihak, mengakhiri dukungan Hizbullah kepada Houthi di Yaman, dan menjamin keamanan warga Arab di Lebanon. (T/RI-1/R01)
Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi