Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Takut Diserang Houthi di Laut Merah, Kapal-kapal Jepang Mengubah Arah

Hasanatun Aliyah - Senin, 25 Desember 2023 - 19:58 WIB

Senin, 25 Desember 2023 - 19:58 WIB

14 Views

Tokyo, MINA – Kapal-kapal Jepang mengubah arah untuk menghindari Laut Merah karena takut akan serangan Houthi, di tengah kekhawatiran penundaan pengiriman kargo.

Perusahaan pelayaran Jepang Nippon Yusen dan Mitsui OSK Lines telah mengubah arah kapal mereka melalui Tanjung Harapan di Afrika Selatan atau melalui Amerika Utara untuk menghindari serangan Houthi di Laut Merah seperti yang terjadi  baru-baru ini, dikutip Anadolu Agency.

Perusahaan lain Kawasaki Kisen Kaisha juga melakukan perubahan serupa.

“Tindakan sementara untuk mengubah arah perjalanan ke dan dari Eropa telah diambil mengingat kemungkinan bahwa mereka yang memiliki hubungan dengan Israel dapat menjadi sasaran Houthi,” lapor stasiun televisi Jepang NHK pada Senin (25/12).

Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah

Sebaliknya, kapal-kapal Jepang melewati Tanjung Harapan di Afrika Selatan dan melintasi Amerika Utara.

Perubahan jalur laut dapat menyebabkan lamanya perjalanan pengiriman kargo karena Laut Merah adalah jalur terdekat antara Asia dan Eropa melalui Terusan Suez, salah satu jalur laut yang paling sering digunakan negara-negara di dunia untuk pengiriman minyak dan komoditi dagang.

Agresi Israel yang didukung Amerika Serikat (AS) di Jalur Gaza masih berlangsung sejak 7 Oktober menyebabkan 20.000 lebih warga Palestina terbunuh, dan 53.000 lebih luka-luka akibat pengemboman dan serangan darat tanpa henti.

Kelompok Houthi di Yaman yang didukung Iran telah secara signifikan meningkatkan keterlibatan mereka dalam konflik di Gaza dengan menargetkan kapal-kapal di Laut Merah bagian selatan yang menuju Israel.

Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan  

Dikatakan bahwa serangan tersebut bertujuan untuk mendukung warga Palestina saat mereka menghadapi “agresi dan pengepungan” Israel di Gaza.(T/R5/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Media Ibrani: Netanyahu Hadir di Pengadilan Atas Tuduhan Korupsi

Rekomendasi untuk Anda