Damaskus, MINA – Pasukan tentara Israel melanjutkan serangannya pada Rabu (27/8) ke pedesaan Quneitra di Suriah selatan, yang merupakan pelanggaran terbaru terhadap kedaulatan negara tersebut, lapor media lokal.
Dilansir dari Anadolu, menurut TV milik pemerintah Al-Ikhbariya, pasukan Israel bergerak maju ke wilayah Rasm al-Rawadi dan dekat Kota Samdaniya al-Gharbiyya di pedesaan Quneitra, sebuah wilayah yang terletak di zona pemisahan di Dataran Tinggi Golan yang diduduki.
Sepanjang bulan Agustus, tentara Israel melakukan lima serangan ke provinsi Quneitra di Suriah barat daya, yang terakhir terjadi Selasa dini hari, yang mengakibatkan satu orang tewas.
Setelah jatuhnya rezim Bashar al-Assad pada akhir 2024, Israel memperluas pendudukannya di Dataran Tinggi Golan Suriah dengan merebut zona penyangga demiliterisasi, sebuah tindakan yang melanggar Perjanjian Pelepasan 1974 dengan Suriah. []
Baca Juga: Israel Pertahankan Pasukan di Suriah untuk “Israel Raya”
Mi’raj News Agency (MINA)