Lampung Selatan, MINA – Tim Dewan Hisab dan Rukyat (DHR) Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Lampung menyatakan hilal tidak terlihat di Lampung.
Ketua Tim DHR, Soleh Iskandar kepada MINA usai rukyat di Pusat Observasi Bulan (POB) Bukit Canti Kalianda, Lampung Selatan, Ahad, (5/5), mengatakan, hal ini disebabkan tertutupnya titik pantau oleh awan.
“Awalnya kita pantau cerah, namun menjelang Maghrib tertutup awan dan kemudian hujan,” katanya.
Jadi, menurut Soleh, Tim DHR Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Lampung menyatakan tidak melihat hilal.
Baca Juga: AS Tunda Penerapan Tarif 32 Persen untuk Indonesia
Sebenarnya, tambah Soleh, Hilal bisa terlihat dengan mata telanjang, karena berada di ketinggian 6,5 derajat, namun tidak terlihat karena awan tebal yang diikuti hujan lebat.
Sementara, Kepala Bidang Urais dan Binsar Kanwil Agama Lampung, Indra Jaya mengatakan titik pantau di Lampung sendiri ada empat.
“Empat titik yakni di Gelumpai, Itera, Labuhan Jukung Pesisir Barat, Lemong Pesisir Barat,” ujarnya.(L/B01/RS1).
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Berani Main Judi Online? Siap-Siap Bansos Dicabut Pemerintah