Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiga Wanita Peraih Nobel Kirim Nasehat untuk Suu Kyi

Rudi Hendrik - Kamis, 1 Maret 2018 - 12:47 WIB

Kamis, 1 Maret 2018 - 12:47 WIB

91 Views

Peraih penghargaan Nobel Shirin Ebadi dari Iran berbicara pada konferensi pers di Dhaka, Bangladesh, Rabu, 28 Februari 2018. (Foto: Mehedi Hasan/DT)

Peraih penghargaan Nobel Shirin Ebadi dari Iran berbicara pada konferensi pers di Dhaka, Bangladesh, Rabu, 28 Februari 2018. (Foto: Mehedi Hasan/DT)

Dhaka, MINA – Tiga peraih penghargaan Nobel pada Rabu (28/2) mengirim nasehat untuk rekan sesama peraih Nobel yakni Aung San Suu Kyi, dari Myanmar,melalui sebuah konferensi pers di Hotel Pan Pacific Sonargaon di Dhaka, Bangladesh.

Peraih Nobel Tawakkol Karman dari Yaman, Shirin Ebadi dari Iran, dan Mairead Maguire dari Irlandia Utara, menyerukan segera diakhirinya “genosida” yang sedang berlangsung terhadap orang-orang Rohingya di Negara Bagian Rakhine, Myanmar.

Mereka berada di Bangladesh dalam kunjungan bertepatan setengah tahun krisis Rohingya yang sedang berlangsung.

“Kita tidak bisa diam saja. Jika kita tetap diam, kita memang berpuas diri dengan kekejaman dan kejahatan,” kata Maguire, demikian Dhaka Tribune melaporkan.

Baca Juga: Survei: 37 Persen Remaja Yahudi di AS Bersimpati dengan Hamas

Mereka meminta rekan sejawatnya Suu Kyi dan militer Myanmar untuk mengakhiri pembunuhan dan penganiayaan terhadap orang Rohingya.

“Dia (Suu Kyi) harus berhenti menoleh menjadi tuli terhadap Rohingya atau berisiko terlibat dalam kejahatan tersebut. Bangun atau hadapi penuntutan,” kata Karman.

Mereka meminta bantuan untuk membawa kasus Rohingya ke Pengadilan Pidana Internasional (ICC).

Sementara itu Shirin Ebadi mengatakan, apa yang terjadi pada Muslim Rohingya adalah “kejahatan genosida”.

Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung

“Semua pihak yang terlibat dalam kejahatan ini harus dibawa ke Pengadilan Pidana Internasional. Kami membutuhkan lebih banyak bantuan internasional,” katanya. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Internasional
Wapres RI Ma'ruf Aamiin menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-44 dan ke-45 di Vientiane, Laos, Rabu (9/10/2024) (Foto: Setwapres RI)
Asia
Internasional
Indonesia
Dunia Islam