Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Trump Tawarkan Penjualan Persenjataan AS Pada Vietnam

Bahron Ansori - Senin, 13 November 2017 - 01:57 WIB

Senin, 13 November 2017 - 01:57 WIB

143 Views

Donald Trump dan Tran Dai Quang di Hanoi [Kham / Reuters]

Donald Trump dan Tran Dai Quang di Hanoi [Kham / Reuters]

Hanoi, Vietnam, MINA – Presiden AS Donald Trump telah menawarkan kepada Vietnam untuk membeli rudal dan sistem senjata lainnya dari Amerika Serikat.

Dalam kunjungan singkat di Vietnam dalam rangka KTT APEC, Presiden AS selanjutnya menyampaikan kepada Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc, bahwa AS “membuat rudal terhebat di dunia”.

Trump juga telah menawarkan pada pertemuan sebelumnya pada hari Ahad (12/11) dengan Presiden Vietnam Tran Dai Quang untuk bertindak sebagai mediator dalam menangani perselisihan teritorial antara Vietnam dan negara-negara sekitarnya dengan Cina dalam masalah Laut Cina Selatan.

Tapi  Quang mengatakan negaranya ingin menyelesaikan perselisihan di Laut Cina Selatan melalui perundingan damai. Demikian Al Jazeera yang dikutip MINA.

Baca Juga: WFP: 3,5 Juta Balita di Afghanistan Berisiko Alami Malnutrisi Akut Tahun Ini

Vietnam dan China bersama empat negara lainnya mengklaim semua atau sebagian perairan strategis Laut Cina Selatan itu.

Sementara itu Presiden China Xi Jinping dijadwalkan tiba di Vietnam untuk kunjungan kenegaraan pada hari Ahad . Perselisihan mengenai Laut Cina Selatan diperkirakan akan menjadi agenda utama perundingan Xi dengan para pemimpin Vietnam.

Trump juga telah menyoroti masalah perdagangan dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Vietnam dan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam Nguyen Phu Trong.

Trump mengatakan kepada Nguyen Phu Trong bahwa perdagangan menjadi elemen yang sangat penting dalam hubungan antara kedua negara.

Baca Juga: Aksi Damai Dukung Palestina Digelar di Taiwan

Trump juga mengatakan, dia menantikan hubungan Amerika Serikat dan Vietnam yang fantastis bertahun-tahun yang akan datang. Sebelumnya kedua negara lama berperang di masa perang dingin yang berakhir dengan dipaksa mundurnya AS dari Vietnam pimpinan Ho Chi Minh yang komunis.   (T/RS3/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

 

Baca Juga: Myanmar Kembali Diguncang Gempa M 5,5

Rekomendasi untuk Anda