Washington, MINA – Pemberlakuan tarif 10 persen oleh Amerika Serikat ke produk-produk China senilai USD300 miliar akan ditunda hingga 15 Desember.
Menurut Perwakilan Dagang AS, keputusan itu diambil dengan mempertimbangkan opini publik dan hasil hearing.
Barang-barang yang terkena dampak termasuk telepon genggam, laptop, video game, mainan, layar komputer, alas kaki, hingga pakaian, demikian Anadolu Agency melaporkan.
Selain barang-barang tersebut, produk China lainnya akan terus dikenai tarif impor 10 persen sejak awal Agustus.
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Presiden Donald Trump mengatakan, keputusan itu diambil setelah diskusinya dengan China berjalan dengan baik.
“Karena diskusi yang produktif, mereka pun ingin membuat kesepakatan,” ujar dia kepada wartawan di New Jersey.
Saham Dow Jones melonjak lebih dari 400 poin setelah pengumuman tersebut, sementara NASDAQ naik hampir 200 poin.
Perang dagang yang sedang berlangsung antara dua raksasa ekonomi dunia itu telah menimbulkan kekhawatiran di pasar global. (T/R03/B05)
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan
Mi’raj News Agency (MINA)