Jalur Gaza, 26 Rabi Al Awal 1436 H/16 Januari 2015 (MINA) – Aksi demontrasi damai dan unik dilakukan oleh warga Palestina di Jalur Gaza, dalam rangka menuntut pemerintah Mesir untuk bersedia membuka pintu perbatasan Rafah. Ratusan warga jalur gaza melakukan ibadah Shalat Jum’at (16/1) di halaman pintu perbatasan yang mengubungkan jalur gaza dengan Mesir itu.
Aksi demontrasi ini merupakan inisiatif gerakan perlawanan Islam “Hamas” yang mengajak warga untuk menunaikan Shalat Jum’at di depan pintu perbatasan Rafah demi menekan pemerintah mesir agar membuka pintu perbatasan itu untuk mengurangi penderitaan yang sedang dialami warga Gaza, demikian koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Gaza melaporkan.
Syeikh Muhammad Asyur yang bertindak sebagai Khatib Jum’at kali ini menegaskan, bahwa Jalur Gaza saat ini benar-benar membutuhkan seluruh bangsa Arab untuk berdiri bersama-sama dengan warga Gaza.
Assyur juga menyeru kepada pemerintah Mesir agar segera membuka perbatasan Rafah secepatnya demi mengurangi beban para penderita penyakit, para pelajar dan berbagai kalangan di Gaza yang membutuhkannya. (L/K02/R11)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)