Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TURKI AKAN BERDAMAI JIKA ISRAEL PENUHI TUNTUTANNYA

Rendi Setiawan - Selasa, 29 Desember 2015 - 07:46 WIB

Selasa, 29 Desember 2015 - 07:46 WIB

400 Views

Juru bicara kepresidenan, Ibrahim Kalin. (Foto: AA)

Juru bicara kepresidenan, Ibrahim Kalin. (Foto: AA)

Juru bicara kepresidenan, Ibrahim Kalin. (Foto: AA)

Ankara, 17 Rabiul Awwal 1437/29 Desember 2015 (MINA) – Hubungan Turki dengan Israel dalam lima tahun terakhir dalam situasi memanas.

Turki menegaskan, hubungan mereka tidak akan normal kembali sampai Israel memenuhi tuntutan Turki, juru bicara kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin mengatakan, Senin (28/12).

Ankara menghentikan hubungan diplomatik dengan Tel Aviv sejak 2010 lalu, setelah Angkatan Laut Israel menyerbu kapal bantuan TurkiMavi Marmara’ yang membawa bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, wilayah yang diblokade Israel, demikian Anadolu Agency (AA) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Dalam rangka memulihkan hubungan, Turki menuntut permintaan maaf dari Israel, memberikan kompensasi kepada keluarga korban yang tewas dalam serangan dan terutama sekali pencabutan blokade Israel atas Gaza yang sudah berlangsung selama delapan tahun lebih.

Baca Juga: Ingin Damai dengan Turkiye, Kelompok PKK Kurdi Umumkan Pembubaran Diri

Dalam pernyataannya, Ibrahim Kalin menegaskan bahwa Turki akan menormalkan kondisi hubungan dengan Israel jika ketiga tuntutannya disetujui.

Turki tidak akan merubah sikap dari situasi ini,” kata Kalin.

Sebelumnya, pada 2013 lalu, Israel memenuhi tuntutan Turki yang pertama. Ketika itu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu meminta maaf atas serangan tersebut kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan. Tetapi, Israel belum menyelesaikan masalah ganti rugi  yang harus dibayarkan kepada keluarga korban.

Namun demikian, Kalin mengatakan bahwa ada kemajuan dalam hal kompensasi, “Kami tidak akan terus melakukan negosiasi,” ujarnya.

Baca Juga: Israel Hancurkan Infrastruktur Sipil, Bom Bandara Sanaa di Yaman

Terkait sikap Turki terhadap Gaza, Kalin mengatakan, posisi Turki tetap pada perjuangan pembebasan, keadilan dan perjuangan kehormatan rakyat Palestina.

Turki akan terus bersikap solider dengan Palestina,” kata Kalin.

Israel memblokade ketat Jalur Gaza sejak 2007, ketika Gerakan Perlawan Islam Palestina, Hamas, mengambil alih kendali wilayah itu, yang mengakibatkan ekonominya melemah dan Produk Domestik Bruto kawasan itu terpangkas 50 persen. (T/P011/R07)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Usai Serangan Rudal Yaman, Israel Hentikan Semua Penerbangan di Ben Gurion

Rekomendasi untuk Anda