Ankara, MINA – Kementerian Luar Negeri Turki mengutuk keras serangan oleh kelompok sayap kanan Zionis Israel ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki. Demikian dikutip dari Wafa, Jum’at (19/5).
“Kami mengutuk keras penyerbuan Masjid Al-Aqsa oleh kelompok Yahudi fanatik di bawah perlindungan polisi dan upaya mereka untuk melakukan ritual provokatif, sekali lagi ini melanggar status quo sejarah di Haram Al-Sharif,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Turki mendesak pendudukan Israel untuk tidak mengizinkan “tindakan provokatif” semacam itu. “Kami berharap langkah-langkah yang diperlukan untuk pelestarian status quo di tempat-tempat suci ditanggapi dengan serius dan tanpa penundaan,” tambahnya.
Ratusan pemukim ilegal Israel memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Ini terjadi ketika para pemukim ilegal Israel bersiap untuk merayakan ulang tahun ke-56 pendudukan Yerusalem Timur bersama dengan pawai pengibaran bendera yang provokatif melalui Kota Tua Yerusalem. (T/chy/B03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka