Ankara, MINA – Turki mengumumkan menangguhkan penerbangan dari enam negara ke negara itu sebagai bagian dari tindakan melawan pandemi COVID-19.
Dalam surat edaran yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri Turki, Selasa (29/6), negara itu menangguhkan penerbangan dari Bangladesh, Brasil, Afrika Selatan, India, Nepal, dan Sri Lanka mulai 1 Juli hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Kementerian mencatat, perjalanan pandemi di beberapa negara menunjukkan eskalasi baru-baru ini karena varian baru virus COVID-19, Anadolu Agency melaporkan.
Sesuai dengan rekomendasi Kementerian Kesehatan, Turki juga menutup perbatasannya untuk setiap entri langsung, termasuk melalui darat, udara, laut atau kereta api dari ke anam negara tersebut.
Baca Juga: Ratusan Demonstran Kepung Gedung Putih, Tuntut Donald Trump Mundur dari Kursi Presiden
Orang-orang yang tiba di Turki dari negara lain setelah berada di salah satu negara tersebut dalam 14 hari terakhir akan diminta untuk memberikan hasil tes COVID-19 negatif, yang dilakukan dalam 72 jam terakhir.
Mereka juga akan dikarantina di tempat-tempat yang ditentukan oleh gubernur setempat selama 14 hari, di mana tes negatif akan diperlukan sekali lagi.
Jika hasil tes positif, pasien akan diisolasi, yang akan berakhir dengan hasil negatif dalam 14 hari berikutnya.
Surat edaran kementerian itu menambahkan bahwa penumpang yang tiba di Turki dari Inggris, Iran, Mesir, dan Singapura akan diminta untuk memiliki hasil tes COVID-19 negatif yang diperoleh dalam tiga hari terakhir. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: 21 Anggota Parlemen AS Ajukan Resolusi Akui Genosida Israel di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Utusan Khusus AS akan Bertemu Pejabat Hamas
















Mina Indonesia
Mina Arabic