UIN Ar-Raniry Diharapkan Jadi Penggerak Moderasi Beragama

Banda Aceh, MINA  – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry diharapkan menjadi lokomotif penggerak moderasi beragama dan menebar Islam rahmatan lil’alamin hingga tingkat nasional.

Demikian disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Muhammad Yasir Yusuf MA pada acara Orientasi Pelopor Moderasi Beragama bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan UIN Ar-Raniry Angkatan IV dan V tahun 2024 di Banda Aceh, Senin (6/5).

Prof Yasir menegaskan kegiatan orientasi pelopor moderasi beragama tersebut penting untuk diikuti oleh warga Ar-Raniry.

Menurutnya, UIN Ar-Raniry memiliki sumber daya yang besar, terutama dalam hal staf pengajar yang sangat moderat, yang dapat menjadi kekuatan penggerak untuk menyebarkan pesan rahmatan lil alamin.

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Prof Yasir menyatakan, konsep moderasi beragama atau Islam wasatha, merupakan landasan utama bagi keberagaman dan kemajuan sosial di masyarakat khususnya di Indonesia.

“Sebagai seorang muslim, kita harus mempunyai kepribadian diri yang bisa memberikan kebaikan, kenyamanan dan kemashlahatan dimana kita bekerja, hidup dan beramal, bukan hanya kepada muslim tetapi juga bagi mereka yang berbeda Agama, bukan hanya bagi manusia tapi juga untuk semua makhluk hidup di atas muka bumi,” ungkapnya.

Kegiatan orientasi tersebut menghadirkan enam orang fasilitator sebagai instruktur, yang terdiri dari empat instruktur nasional, yaitu Dr Dra Anik Farida MHum, Dr Latifatul khasanah MA MHSEd, Dr Mailin MA, dan Rholand Muary SSos MSi, serta dua orang instruktur lokal, yaitu Dr Mawardi SThI MA, dan Nofaliata MSi. []

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Mi’raj News Agency (MINA)