Ulama Filipina: Ukhuwah Islamiyah Tercipta Kehidupan Rukun dan Damai

Cileungsi, Kab Bogor, MINA – Ulama Filiphina, Syeikh Prof. Dr. Datuk Wateu Ibrahim mengatakan, Ukhuwah Islamiyah, akan tercipta kehidupan yang rukun dan damai. tergambar dalam kehidupan Ukhuwah Islamiyah, gambaran antara orang-orang Islam sebagai satu persaudaraan.

“Antara yang satu dengan yang lain seakan akan berada dalam satu ikatan,” kata Datuk Ibrahim dalam Tabligh Akbar dan Festival Sya’ban 1444 H diselenggarakan Ponpes Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Cileungsi, Ahad (19/3).

Datuk Ibrahim juga mengatakan, Ukhuwah Islamiyyah seperti diuraikan dalam surah Al-Hujurat ayat 10, sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara. Karena itu, damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.

“Maka kita semua saudara dalam agama, dalam Ikatan persaudaraan ikatan terkuat yang ada didunia, orang memusuhi kecuali cinta dengan ketakwaan,” imbuhnya.

Persatuan menurutnya, ukhuwah tumbuh dalam kecintaan kepada Allah berada di tengah-tengah kita, harus dihindari yang menyebabkan ukhuwah kita pecah.

Tabligh Akbar di Markaz Suffah Pondok Pesantren Al Fatah Pasirangin diselenggarakan setiap setahun kali menjelang Ramadhan selalu mengadakan taklim pusat, tujuannya ada mempererat silaturahmi antara Ikhwan.

Peserta hadir sekitar 10-15 ribu muslimin dan muslimat dari berbagai wilayah di Indonesia terkhusus wilayah Jawa, Kalimantan, Indonesia Timur, dan luar negeri.

Tabligh Akbar dan Festival Sya’ban 1444 H, yang puncak acaranya pada Sabtu-Ahad, 18-19 Maret 2023, merupakan suatu pengajian terbuka yang rutin digelar setiap tahunnya, di Kompleks Ponpes Al-Fatah Cileungsi, dengan menghadirkan pembicara dari unsur ulama serta cendekiawan muslim sesuai tema utama. (L/R4/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)