Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ULAMA INDONESIA DI MALAYSIA : AL-QURAN SUMBER KEJAYAAN

Ali Farkhan Tsani - Ahad, 30 November 2014 - 09:42 WIB

Ahad, 30 November 2014 - 09:42 WIB

997 Views

ahi

Ust Abul Hidayat S. (Foto: Afta/MINA)

Kuala Lumpur, 7 Shafar 1436/30 November 2014 (MINA) – Ulama asal Indonesia K.H. Abul Hidayat Saerodjie pada tausiyah Tahfidz Al-Quran di Malaysia menegaskan, Al-Quran merupakan sumber kejayaan bagi kebangkitan dunia Islam.

“Jika umat Islam ingin bangkit dan menata kembali peradaban dunia, hendaknya kembali kepada Al-Quran sebagai sumber kejayaan,” ujarnya di Surau Al-Muhajirin Al-Arifin kawasan KIP SMK Sungai Pusu km 11 Gombak Utara, Kuala Lumpur, Sabtu malam (29/11).

Menurutnya, Al-Quan merupakan sumber kejayaan Islam karena isinya memberika kekukatan bagi umat Islam untuk menata kehidupan serta mempersatukan potensi dunia Islam.

“Karenanya, umat Islam di Indonesia dan Malaysia, sebagai satu kesatuan negeri serumpun, hendaknya terus mempererat tali persaudaraan ukhuwah islamiyyah, berdasar Al-Quran,” tegasnya.

Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan

Ustadz Ahi, begitu ia disapa, yang juga Amir Majelis Dakwah Pusat Jama’ah Muslimin (Hizbullah), memberikan tausiyah di Al-Muhajirin Al-Arifin kawasan KIP SMK Sungai Pusu km 11 Gombak Utara, Kuala Lumpur, Sabtu malam (29/11), dalam agenda safari silaturrahim dan dakwah ke negeri serumpun, Malaysia dan Thailand.

Menurutnya, dengan adanya program tahfidz Al-Quran di surau tersebut, yang bekerjasama dengan Pondok Pesantren Al-Fatah berpusat di Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Indonesia, menunjukkan eratnya ikatan persaudaraan berlandaskan Al-Quran.

Ustadz Faiz, salah seorang pengurus surau Al-Muhajirin Al-Arifin mengatakan, sangat bersyukur dapat melaksanakan program percepatan tahfidz Al-Quran, dengan didikan para guru tahfidz dari Al-Fatah Indonesia.

Al-Fatah melaksanakan program percepatan tahfidz Al-Quran metode Tajul Waqar yang diperoleh dari Ma’had Tahfidz Al-Quran Daar Al-Quranul Karim was Sunnah Gaza Palestina sejak 2012.

Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina

Tajul Waqar artinya Mahkota Kejayaan, merupakan program percepatan, sejenis pesantren kilat selama 1-2 bulan pada musim liburan, khusus untuk menghafal Al-Qur’an.

Program ini secara rutin diselenggarakan di Jalur Gaza, Palestina, pada masa liburan sekolah. Puluhan ribu anak-anak hingga dewasa diwisuda tiap tahunnya, pada program yang dipimpin Syeikh Dr. Abdurrahman Yusuf Al-Jamal Al-Hafidz, yang memiliki sanad tahfidz Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

Program singkat ini pertama kali dikenalkan di luar Palestina, diselenggarakan di Pesantren Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, 2012.

Selanjutnya, pusat kegiatan dilaksanakan di Pesantren Al-Fatah Lampung, serta akan dikembangkan program serupa di seluruh pesantren Al-Fatah di seluruh wilayah di Indonesia dan pesantren atau lembaga pendidikan lainnya di Indonesia dan di Malaysia.

Baca Juga: Filipina Kembali Dihantam Badai

Pesantren Al-Fatah Indonesia membuka kesempatan kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan dan organisasi keislaman dalam program menghafal Al-Qur’an. Pengurus yang berminat dapat menghubungi Al-Fatah Lampung telepon 0721-91136, atau menghubungi Ustadz Sholehuddin,M.Pd. telepon 085269158045. (L/K05/P4).

pengurus surau

Pengurus Surau Al-Muhajirin Al-Arifin Kawasan KIP SMK Sungai Pusu km 11 Gombak Utara, Kuala Lumpur. (Foto: Afta/MINA)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Iran, Rusia, Turkiye Kutuk Kekejaman Israel di Palestina dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia