Kabul, MINA – Delegasi Uni Eropa di Afghanistan memperingati Hari Sains Sedunia pada Senin (10/11) dengan menekankan perlunya berinvestasi dalam sains dan pendidikan di negara tersebut demi perdamaian abadi.
Dilansir dari Khaama Press, dalam sebuah unggahan di X, misi Uni Eropa menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung siswa dan guru Afghanistan, dengan mengatakan, “Berinvestasi dalam sains berarti berinvestasi dalam perdamaian abadi, inovasi, dan masa depan yang mandiri bagi seluruh warga Afghanistan.”
Uni Eropa telah lama menjadi salah satu donor terbesar bagi sektor pendidikan Afghanistan, mendanai program-program yang bertujuan meningkatkan literasi, pendidikan anak perempuan, dan pelatihan guru di seluruh provinsi.
Pernyataan ini juga muncul di saat sistem pendidikan Afghanistan menghadapi keruntuhan di bawah kekuasaan Taliban.
Baca Juga: Turkiye Umumkan Penemuan Cadangan Gas Alam Baru di Laut Hitam
Laporan bersama terbaru oleh UNESCO dan UNICEF memperingatkan bahwa sistem pendidikan Afghanistan berada dalam “kondisi krisis,” dengan kekurangan guru yang berkualitas, fasilitas yang tidak memadai, dan pembatasan berbasis gender yang meluas.
Uni Eropa kembali menegaskan seruannya untuk kebijakan pendidikan inklusif, mendesak otoritas de facto untuk membuka kembali sekolah dan berinvestasi dalam sains dan inovasi sebagai fondasi bagi masa depan Afghanistan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Suriah Tiba di AS dalam Kunjungan Bersejarah
















Mina Indonesia
Mina Arabic