Brussels, MINA – Uni Eropa mengkritik situasi di sekitar pusat distribusi makanan di Gaza yang dioperasikan oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), dengan menyebutnya “tidak dapat ditoleransi.”
Mengenai “yayasan kemanusiaan (GHF) yang Anda sebutkan, ada pusat distribusi di Gaza, dan apa yang terjadi di sekitar pusat distribusi tersebut, situasinya tidak dapat ditoleransi, dan kekerasan harus segera dihentikan,” kata juru bicara Komisi Uni Eropa Anouar El Anouni dalam pengarahan siang hari di Brussels pada Jumat (4/7).
Ia menyatakan bahwa Uni Eropa tidak terlibat dalam inisiatif tersebut. Anadolu melaporkan.
Menegaskan kembali posisi lama Uni Eropa, El Anouni menekankan bahwa bantuan kemanusiaan tidak boleh “dipolitisasi atau dimiliterisasi,” dan harus disalurkan sesuai dengan prinsip-prinsip inti kemanusiaan di bawah koordinasi PBB.
Baca Juga: Trump Umumkan Akan Ada Laga UFC di Halaman Gedung Putih
“Sebagai Uni Eropa, kami tidak membiayai inisiatif ini. Kami tidak membiayai inisiatif ini, dan kami juga tidak bekerja sama dengannya,” tambahnya.
Di Gaza, ratusan warga Palestina tewas dalam beberapa hari terakhir saat berupaya mendapatkan bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan di lokasi-lokasi yang terkait dengan GHF, sebuah organisasi Amerika yang didukung oleh Israel. []
Mi’raj News Agency (MINA)