Gaza, MINA – Juru bicara Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Gaza, Adnan Abu Hasna, mengatakan bantuan mendesak akan diberikan kepada pemilik rumah yang hancur akibat serangan Israel baru-baru ini.
Abu Hasna mengatakan, lembaganya akan melakukan inventarisasi kerusakan tersebut, berkoordinasi langsung dengan Kementerian Pekerjaan Palestina.
Dia menjelaskan “rumah-rumah yang hancur akan menambah beban keuangan UNRWA, terutama karena kami belum menyelesaikan proses pemulihan rumah-rumah yang hancur total dalam perang Mei 2021.”
Ia menunjukkan, “Sejumlah 730 rumah hancur total akibat perang 2021, dan UNRWA mampu menyelesaikan 60 persen dari jumlah itu, serta menyelesaikan pemulihan 7.000 rumah, yang mengalami kerusakan ringan, sedang dan besar.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Laporan dari Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Palestina Naji Sarhan, menyebutkan sejumlah 18 unit rumah hancur total, dan 1.675 unit rumah rusak sebagian akibat agresi Israel. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka