Untuk Cegah Pengungsi ke Eropa, Uni Eropa Bantu Turki US$ 1 Miliar

Markas Besar di Brussels, Belgia. (Foto: AA)

 

Brussels, MINA – Uni Eropa mengatakan pada Kamis (9/11), mereka telah mencairkan hampir € 908 juta (US$ 1 miliar) untuk membantu pengungsi di Turki, sebuah angka yang jauh dari janji awal, dalam rangka mencegah pengungsi itu menyeberang ke Eropa.

Sebuah pernyataan yang diunggah di situs Komisi Eropa mengatakan, kontrak baru senilai € 115 juta (US$ 134 juta) baru saja ditandatangani dengan organisasi yang bekerja untuk pengungsi di Turki. Demikian Anadolu Agency memberitakannya yang dikutip MINA.

Johannes Hahn, komisaris untuk kebijakan lingkungan Eropa mengatakan dalam sebuah pernyataan, Uni Eropa terus melanjutkan upaya untuk memberikan komitmennya dalam mendukung pengungsi dan masyarakat tuan rumah.

Di bawah kesepakatan Uni Eropa-Turki yang mulai berlaku bulan Maret tahun lalu,  bantuan Uni Eropa itu  telah menghentikan sebagian besar migran yang berpindah dari Turki menuju Eropa.

Uni Eropa berjanji untuk mempercepat alokasi bantuan sebesa € 3 miliar ke Turki untuk membantu para pengungsi.

Juru bicara Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) Joel Millman mengatakan pekan lalu, jumlah pencari suaka yang menyeberang ke Yunani telah turun tajam karena kebijakan Turki tahun lalu setelah kesepakatan tersebut.

Menurut angka IOM terbaru, hampir 23.000 migran melakukan perjalanan dari Turki ke Yunani dalam 10 bulan pertama tahun ini, dibandingkan dengan 170.000 tahun lalu, dan 780.000 pada tahun 2015.

Kesepakatan itu juga termasuk paket bantuan € 3 miliar tambahan untuk membantu Turki merawat jutaan pengungsi di negaranya.

Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker mengatakan pada Rabu (8/11) bahwa dukungan finansial yang dijanjikan Uni Eropa kepada Turki akan sepenuhnya dihormati. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.