Gaza, MINA – Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) membantah klaim yang beredar di Israel dan media sosial bahwa seorang anggota stafnya meninggal bersama pemimpin Hamas Yahya Sinwar di Gaza.
“Informasi yang tidak diverifikasi digunakan untuk mendiskreditkan UNRWA dan stafnya,” kata Komisaris Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini, dalam sebuah pernyataan di platform X, Kamis (17/10).
Staf UNWRA yang dimaksud saat ini berada di Kairo
Militer Israel mengakui bahwa tidak ada tanda-tanda keberadaan sandera di area yang diduga menjadi tempat Sinwar dan menjadi target sasaran.
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
Israel terus melancarkan serangan brutal di Gaza sejak 7 Oktober tahun lalu, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB dan kecaman dunia internasional.
Juru bicara tentara Israel, Avichae Adree mengonfirmasi meninggalnya Sinwar dalam sebuah pernyataan di X pada Kamis (17/10) dalam sebuah serangan di Gaza. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza