Amman, MINA – Pemerintah Uni Emirat Arab pada Kamis (21/11) mengumumkan kontribusinya sebesar 12,5 juta dolar AS kepada Badan Pemulihan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA).
UNRWA mengatakan, kontribusi keuangan yang luar biasa tersebut akan membantunya terus memberikan layanan dan operasi kemanusiaan yang penting untuk sisa tahun 2019 di bidang perawatan kesehatan primer, pendidikan dan layanan sosial.
“Ini adalah kontribusi kedua oleh UEA untuk UNRWA tahun ini dan merupakan salah satu dari empat tahap pencairan dari total bantuan senilai 50 juta dolar AS,” kata Penjabat Komisaris Jenderal UNRWA, Christian Saunders seperti dikutip dari Wafa, Jumat (22/11).
Ia mengatakan, UNRWA melakukan semua yang dia bisa saat ini untuk mengatasi krisis keuangan terburuk dalam 70 tahun sejarahnya. “Donasi UEA menunjukkan kepercayaan yang sangat disambut baik pada UNRWA dan manajemennya,” tambahnya.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
UEA menjanjikan bantuan sebesar 50 juta dolar AS pada bulan Juli lalu. Langkah tersebut merupakan kontribusi luar biasa yang dibuat oleh negara Teluk itu untuk anggaran program UNRWA.
Hal tersebut dapat menjadikan UEA sebagai donor utama bagi UNWRA selama dua tahun berturut-turut.
Diharapkan bantuan UEA itu dapat dicairkan sebelum akhir tahun 2019 ini.
Saunders menyatakan penghargaannya kepada UEA atas nama 5,5 juta pengungsi Palestina yang dilayani oleh UNRWA.
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza
“Saya berharap bahwa demonstrasi kepercayaan yang kuat pada UNRWA ini akan mendorong fihak-fihak lain untuk mendukung pekerjaan penting Badan PBB ini,” kata Saunders. (T/Sj/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Semua Rumah Sakit di Gaza Terpaksa Hentikan Layanan dalam 48 Jam