Idlib, 11 Jumadil Awwal 1438/9 Februari 2017 (MINA) – Siswi-siswi Suriah mengadakan upacara kelulusan untuk menghormati teman sekelas mereka yang berprestasi pada hari Rabu (8/2), setelah ia tewas dalam serangan udara Rusia sehari sebelumnya.
Para siswi yang sudah bersekolah enam tahun itu memamerkan sertifikat mereka sambil menangis. Sertifikat itu mereka persembahkan untuk Hanan Mousa berusia 12 tahun yang tewas bersama 18 anak lainnya dalam serangan pagi di lingkungan perumahan di Idlib.
Salah satu temannya mengatakan kepada The New Arab bahwa Hanan adalah anak yang sangat sopan dan murid yang sempurna. Hanan tidak sabar menantikan hari untuk menerima ijazahnya.
Baca Juga: Jejak Masjid Umayyah di Damaskus Tempat al-Jawlani Sampaikan Pidato Kemenangan
Pada Selasa (7/2) pagi, serangan udara Rusia menewaskan sedikitnya 26 orang di kota Idlib yang dikuasai oleh oposisi. Ini diketahui sebagai salah satu serangan terberat pada Februari.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia melaporkan pada hari Selasa, sekitar sepuluh serangan melukai puluhan orang dan menghancurkan beberapa bangunan bertingkat di daerah pemukiman kota barat laut itu.
Pesawat koalisi pimpinan Amerika Serikat, serta pasukan Rusia dan Suriah, telah meluncurkan sejumlah serangan ke kubu utama Fateh Al-Sham, kelompok yang sebelumnya berafiliasi dengan Al-Qaeda dan bukan pihak yang terlibat dalam gencatan senjata yang ditengahi Turki dan Rusia. (T/RI-1/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir