Jakarta, MINA – Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Sukamta, mengutuk keras serangan darat yang dilancarkan militer penjajah Zionis Israel ke Kota Gaza, Palestina, yang menewaskan puluhan warga sipil.
Berdasarkan laporan rumah sakit di Gaza yang dikutip dari Al Jazeera, sedikitnya 78 orang tewas dalam serangan tersebut, sementara total korban meninggal sejak dini hari mencapai 89 orang.
“Serangan darat Israel ke Gaza adalah kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan. Korban yang jatuh mayoritas warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak. Dunia internasional tidak boleh berdiam diri menyaksikan genosida yang dilakukan Israel secara terang-terangan,” tegas Sukamta dalam keterangannya diterima MINA, Sabtu (20/9).
Ia menyoroti bahwa serangan tersbut berlangsung hanya beberapa jam setelah kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubio ke Israel, yang secara terbuka menyatakan dukungan terhadap operasi militer di Gaza.
Baca Juga: Menlu RI Tegaskan Presiden Prabowo Tidak akan Kunjungi Israel
“Serangan ini menunjukkan adanya restu dari Amerika Serikat bagi Israel untuk terus melakukan agresi. Padahal, yang menjadi korban adalah rakyat sipil Palestina yang sudah sekian lama hidup terjajah,” ujarnya.
Sukamta mendesak pemerintah Indonesia bersama negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan ASEAN segera mengambil langkah nyata menekan Dewan Keamanan PBB agar menghentikan agresi Israel.
“Kita harus terus mendorong penghentian serangan Israel dan membawa Israel ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC). Tidak boleh ada impunitas bagi pelaku genosida,” katanya.
Anggota DPR asal Daerah Pemilihan Yogyakarta ini juga menegaskan konsistensi posisi Indonesia yang sejak awal mendukung penuh perjuangan kemerdekaan Palestina.
Baca Juga: CDCC Agendakan World Peace Forum ke-9 di Jakarta 9-11 November
“Konstitusi kita jelas menyatakan bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. Politik luar negeri bebas aktif Indonesia mewajibkan kita berada di garda depan membela bangsa tertindas, termasuk Palestina,” ujarnya.
Ia menutup pernyataannya dengan menyerukan solidaritas masyarakat Indonesia untuk terus memberikan doa, dukungan moral, dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.
“Tragedi ini adalah panggilan nurani kemanusiaan. Karena itu kita tidak boleh lelah bersuara dan membela Palestina sampai kemerdekaan mereka terwujud,” pungkas Sukamta.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Din Syamsuddin Berharap Presiden Prabowo Buka World Peace Forum ke-9