Manbij, MINA – Seorang wanita Inggris yang bertempur bersama pasukan Kurdi di wilayah Afrin barat laut Suriah, tewas dalam serangan yang dipimpin Turki di daerah itu.
Nisrin Abdallah, juru bicara milisi Unit Perlindungan Perempuan (YPJ) Kurdi mengatakan dalam sebuah pernyataan Senin (19/3), Anna Campbell (27) tewas pekan lalu di daerah kantong Afrin, demikian Nahar Net melaporkan.
“Dia meninggal pada 15 Maret 2018 dalam penembakan Turki,” kata Abdallah kepada AFP.
Dia merupakan wanita Inggris pertama yang tewas dalam pertempuran bersama milisi Kurdi di Suriah.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
“Kami mengetahui kematiannya kemarin dan berkomunikasi dengan orang tuanya,” kata Abdallah, membenarkan bahwa Campbell berasal dari Lewes di East Sussex, Inggris.
Abdallah mengatakan Campbell bergabung dengan YPJ pada Mei 2017.
Pasukan Turki dan sekutunya, oposisi Suriah, memulai serangan mereka di wilayah Afrin pada 20 Januari. Mereka telah merebut pusat kota pada hari Ahad (18/3).
Mereka menguasai kota setelah para milisi YPJ dan rekan laki-lakinya, Unit Perlindungan Rakyat (YPG), menarik diri. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)