WARGA MEKKAH SAMBUT KEMBALINYA GUBERNUR PANGERAN KHALID

PANGERAN-KHALID-300x181.jpg" alt="Gubernur Mekkah Pangeran Khalid bin Faisal. (Foto: SPA)" width="300" height="181" /> Gubernur Mekkah Pangeran Khalid bin Faisal. (Foto: SPA)

Mekkah, 12 Rabi’ul Akhir 1436/2 Februari 2015 (MINA) – Rakyat di provinsi Mekkah menyambut penugasan kembali Pangeran Khalid bin Faisal sebagai gubernur mereka, seperti yang diumumkan oleh Keputusan Kerajaan, Kamis (29/1).

Mereka berharap, dengan kembalinya Pangeran Khalid yang dikenal memerintah dengan ketat dan disiplin, berbagai kegiatan kota suci akan bergema kembali, terutama lokakarya, rapat dewan pemerintah, penghargaan keunggulan dan inspeksi keliling.

Setelah menjabat sebagai Gubernur Mekkah pada Mei 2007 hingga Desember 2013, Pangeran Khalid digantikan oleh Pangeran Mishaal bin Abdullah, Arab News melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Selama masa jabatannya sebagai gubernur, Mekkah telah membuat“lompatan” di segala bidang. Sejumlah wilayah administratif dipromosikan dan anggaran kota meningkat untuk berbagai proyek.

Hal ini tercermin dalam pelayanan warga secara langsung dari gubernuran.

Kepemimpinan Pangeran Khalid menyebabkan budaya transparansi dalam pelaksanaan proyek, terutama yang berkaitan dengan banjir dan jalan layang.

“Kami berharap mekanisme tersebut diterapkan dalam proyek kereta api dan bandara juga,” kata seorang warga.

Warga Mekkah mengharapkan, sang pangeran akan kembali mengadakan pertemuan pemuda di kantornya.

Para ahli di sektor pembangunan perkotaan mengatakan, kembalinya Pangeran Khalid akan mempercepat laju kerja di proyek, karena sebagian besar proyek-proyek strategis yang direncanakannya melibatkan perusahaan nasional dan internasional.

Seorang pakar mengatakan, Pangeran Khalid selalu memantau pemberitaan media untuk menindaklanjuti keluhan dan laporan.

Saeed Al-Amoudi, ahli pengembangan real estate mengatakan, dengan kembalinya Pangeran Khalid, laju pembangunan akan cepat dan masalah yang dihadapi badan pemerintah akan segera terselesaikan.

“Dia selalu mengawasi sendiri proyek-proyek dan tidak puas dengan apa yang tertulis dalam laporan komite. Hal ini membuatnya menjadi pemimpin yang sangat sukses dalam bidang ekonomi, budaya, pariwisata dan sosial,” kata Wakil Ketua Komite Penilaian Properti di Makkah, Imad Al-Rasheed.

Dia mengharapkan kembalinya sang pangeran akan memecahkan banyak masalah yang dihadapi proyek-proyek sektor publik dan swasta, terutama masalah perumahan dan mengaktifkan proyek pariwisata di Jeddah dan Taif. (T/P001/R03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)