Amman, MINA – Ratusan warga Yordania berdemontrasi di depan Kedutaan Besar Israel di Amman sebagai bentuk dukungan untuk Palestina dan ibu kotanya Yerusalem.
Forum Nasional untuk Mendukung Perlawanan menyelenggarakan aksi tersebut dengan mengangkat tema kebebasan Jerusalem. Dikutip dari Anadolu Agency, Ahad (21/5).
Sekretaris Jenderal Partai Front Aksi Islam Murad Adaileh berorasi dihadapan para peserta, menegaskan, aksi kita mengirim pesan yang jelas ke Israel bahwa Israel tidak memiliki jejak di Yerusalem. Kota ini hanya untuk orang Arab dan Muslim.
“Ini adalah waktu terbaik untuk menghentikan normalisasi hubungan dengan Israel, ” teriaknya, yang mengarahkan kepada pertemuan para pemimpin Arab di Jeddah
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
“Jika anda tidak dapat membebaskan Palestina, jangan menindasnya dengan normalisasi.Kami meminta anda untuk mendukung perlawanan Palestina,” lanjutnya.
Pada Kamis, tujuh Menteri Israel memimpin ribuan pemukim Yahudi ekstremis Israel untuk menyerang kota Yerusalem yang diduduki sebagai bagian dari parade tahunan provokatif.
Dikenal sebagai Pawai Bendera, menandai pendudukan Yerusalem Timur tahun 1967.
Dua minggu lalu, Israel melancarkan serangan 5 hari di Gaza, menewaskan 33 warga Palestina, termasuk enam anak dan tiga wanita dan melukai lebih dari 150 lainnya. (T/Hju/P1)
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur