Widi Kusnadi: Menulis itu mudah

Tebo, Jambi, MINA – Redaktur kantor berita MINA, Widi Kusnadi mengatakan kepada para peserta pelatihan jurnalistik, menulis berita dan artikel itu sebenarnya mudah.

“Mudah dalam artian dapat dikerjakan oleh siapapun, asalkan memiliki kemauan dan ketekunan,” katanya dalam Acara Pelatihan Jurnalistik Syubban dan Fatayat Jama’ah (Hizbullah) Wilayah Jambi di Kompleks Ponpes Al-Fatah Desa Perintis, Kec. Rimbo Bujang, Kab. Tebo, Provinsi Jambi, Jumat (9/10).

Widi yang pernah ditugaskan melakukan liputan MINA di luar negeri, di antaranya ke Australia, Taiwan dan Nepal, menyampaikan, menulis berita hanya perlu pembiasaan dan terus-menerus dilakukan, karena hal tersebut dapat mengasah keahlian dalam menulis.

“Jangan takut keliru memulai menulis berita, asalkan mau berusaha terus memperbaiki,” tambah Widi, yang juga da’i Pesantren Al-Fatah Bogor.

Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia

Hal lain yang perlu dimiliki seseorang jika ingin menulis adalah, jangan mudah bawa perasaan alias baper. “Jangan mudah tersinggung apabila mendapat kritik dalam tulisannya,” imbuh wartawan bersertifikat Uji Kompetenesi Wartawan (UKW) itu.

“Catat dan ingat selalu koreksian dan nasihat dari para pembimbing, agar tidak terulang kekeliruan yang sama dalam penulisan selanjutnya,” tambahnya.

Pelatihan Jurnalistik Syubban dan Fatayat di Jambi dilaksanakan selama dua hari, Jum’at dan Sabtu, 9-10 September 2022. Lima wartawan MINA menjadi pemateri: Widi Kusnadi (Sekertaris Redaksi), Ali Farkhan Tsani (Redaktur Senior), Nurhadis (Kepala Biro MINA Sumatera), dan dua Wartawan MINA Biro Sumatera, Habib Hizbullah dan Iwan Abdurrahman.

Materi pelatihan yang diajarkan meliputi : Pengantar Ilmu Jurnalistik, Pengenalan Kantor Berita MINA, Kode Etik Jurnalistik, Teknik Penulisan Artikel, Teknik Dasar Wawancara, Teknik Dasar Penulisan Berita, Teknik Dasar Foto Jurnalistik, dan Teknik Dasar Video Jurnalistik. (L/ara/P2/RS2)

Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren

Mi’raj News Agency (MINA).