Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

YAHUDI AMERIKA TOLAK REZIM ISRAEL

- Rabu, 11 Juni 2014 - 05:28 WIB

Rabu, 11 Juni 2014 - 05:28 WIB

1029 Views ㅤ

petition
PETISI UNTUK ISRAEL. (Foto: euromid.org)
PETISI UNTUK <a href=

ISRAEL. (Foto: euromid.org)" width="300" height="166" /> PETISI UNTUK ISRAEL. (Foto: euromid.org)

Washington DC, 12 Sya’ban 1435/10 Juni 2014 (MINA) – Jurnalis Amerika, Mark Glenn mengungkapkan, Yahudi Amerika tidak mendukung Israel karena mereka bingung tentang kemana arah rezim Israel di masa depan sehingga banyak pihak menarik dukungan dari negara zionist itu.

“Apa yang Israel lakukan akhir-akhir ini bertentangan dengan arah kebijakan Yahudi Amerika. Mereka bertindak sendiri-sendiri, termasuk (Perdana Menteri Israel) Benjamin Netanyahu,” katanya dalam sebuah wawancara dengan Press TV dikutip Mi’raj Islam News Agency (MINA) baru-baru ini.

Sementara itu, Netanyahu menyayangkan hal itu. “Ini telah terjadi selama setengah abad, jadi mengapa baru sekarang ada kelompok yang menarik dukungan mereka kepada Israel, padahal hal sudah terjadi selama lebih dari lima puluh tahun,” katanya.

Glenn, yang juga menjabat Co-Founder dari Crescent and Cross Solidarity Movement menyatakan banyak warga Israel yang cemas dengan keberadaannya di tanah Palestina itu sehingga banyak diantara mereka yang memilih meninggalkan Israel.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Menurut laporan baru, banyak orang Yahudi Amerika tidak lagi mendukung kebijakan Israel di wilayah Palestina yang diduduki. “Komunitas Yahudi di Amerika Serikat sekarang telah terbagi,” tulis Rachel Zoll dalam sebuah artikel di Associated Press.

“Konflik internal Yahudi Amerika semakin memburuk karena banyaknya dukungan untuk memboikot Israel di AS. Gerakan boikot internasional terhadap Israel atas perlakuan terhadap warga Palestina telah memperoleh beberapa momentum di AS, dan semakin banyak analis yang menghubungkan kebijakan Israel dan apartheid di Afrika Selatan,” kata Zoll.

Glenn juga mengatakan banyak dari orang-orang Yahudi Amerika tidak selalu bertentangan dengan Israel berdasarkan atas dasar kemanusiaan, tapi mereka sangat gugup ketika ada pemberitaan negatif. (T/P01/P04).

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Kolom
Khadijah