Yordania, Suriah, Irak, Lebanon Sepakat Kerjasama Ketahanan Pangan

Amman, MINA – Para menteri pertanian , , dan Lebanon sepakat untuk kerjasama mendukung inisiatif meningkatkan di wilayah tersebut.

Kantor Berita Yordania Petra melaporkan, Selasa (27/9), Menteri Pertanian Yordania, Khalid Hneifat, mengadakan pertemuan dengan mitranya dari Suriah, Muhammad Qatna, Menteri Irak Muhammad Khafaji dan Menteri Lebanon Abbas Hajj Hassan, membahas perlunya penyelesaian isu seputar ketahanan pangan kawasan di tengah memburuknya peristiwa global.

Setelah pertemuan tersebut, Hneifat mengumumkan, para menteri menyetujui proposal oleh Program Pangan Dunia (WFP) PBB untuk pendirian pusat regional ketahanan pangan di Yordania. Seperti dilaporkan Middle East Monitor.

Mereka juga sepakat untuk meningkatkan kerjasama dan integrasi di antara negara-negara mereka dalam hal produksi pangan dan membangun kemitraan dalam pemasaran pertanian.

Baca Juga:  Sudah 92% Visa Jamaah Haji Reguler Indonesia Terbit

Kesepakatan juga mencakup dukungan untuk Perusahaan Pemasaran Pertanian Yordania- dalam mempromosikan pertukaran barang, serta untuk menetapkan kontrak dan pertanian non-tradisional lebih lanjut.

Kesepakatan para menteri datang pada saat meningkatnya permintaan pangan, kenaikan harga yang tajam dan prospek penghasil pangan dan pengimpor pangan, serta upaya meningkatkan cadangan strategis dalam menghadapi krisis pangan global.

Hal lainnya adalah krisis pangan global terdampak pandemi Covid-19, berbagai tindakan ketat di seluruh dunia, kerusakan pada rantai pasokan pasar internasional akibat invasi Rusia ke ke Ukraina.

“Terutama dampak invasi Rusia telah mengancam sekitar 30 persen pasar dunia, khususnya pasokan biji-bijian,” ujar pernyataan.

Kekeringan dan kekurangan air juga berkontribusi pada rendahnya hasil gandum di Timur Tengah, berdampak pada pasokan domestik di Suriah dan negara-negara lain di kawasan itu, lanjutnya.

Baca Juga:  Ini Kekuatan Media Online di Era Digital

Dengan pandangan itu, Amman, Damaskus, Beirut, dan Baghdad berharap dapat mencegahnya lebih lanjut serta dapat mengembangkan infrastruktur, mendorong investasi dan meningkatkan efisiensi dalam industri makanan mereka. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.