Gaza, MINA – Pasukan pendudukan Israel melancarkan banyak serangan udara di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah dan menyebabkan puluhan orang tewas, Sabtu (8/6).
Koresponden Al Mayadeen di Gaza melaporkan, bahwa pemboman hebat tersebut juga mengakibatkan banyak korban terluka dan dibawa ke Rumah Sakit Syuhada al-Aqsa.
Menurut koresponden, puluhan roket Israel menargetkan rumah-rumah warga sipil di kamp Nuseirat.
Ia mengatakan, banyak perempuan dan anak-anak termasuk di antara korban yang diangkut ke Rumah Sakit Syuhada al-Aqsa menggunakan kereta yang ditarik hewan dan kendaraan pribadi karena kondisi sistem layanan kesehatan yang buruk.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Ada laporan mengenai banyak orang tewas dan terluka yang belum dapat dijangkau oleh ambulans.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, jumlah korban tewas akibat pemboman saat ini mencapai 60 orang dan diperkirakan akan terus meningkat.
Menurut koresponden Al Mayadeen itu, pasukan khusus Israel telah menyusup ke Kamp Nuseirat. Setelah penyusupan tersebut diketahui oleh Pejuang Palestina, konfrontasi sengit pun terjadi.
Dalam konfrontasi itu, Israel melakukan penembakan besar-besaran dan pembantaian di kamp tersebut.
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
Sebelumnya, puluhan warga Palestina terbunuh oleh penembakan Israel terhadap sekolah UNRWA di Nuseirat yang menampung pengungsi Palestina, Kamis (6/6).
“Pendudukan Israel dan pemerintah AS bertanggung jawab penuh atas kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan terhadap warga Palestina di Gaza,” pernyataan kantor media pemerintah Gaza yang dikeluarkan untuk merespon penyerangan tersebut.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel