Hebron, MINA- Pasukan Zionis Israel dengan bersenjatakan alat berat dilaporkan menghancurkan sebuah masjid di kompleks Khallet Taha, Kota Dura, barat daya Hebron, pada Senin (5/12).
MEMO melaoprkan, masjid seluas 100 meter persegi itu menjadi satu dari sedikit tempat beribadah bagi Muslim Palestina yang tinggal di Hebron.
Kementerian Wakaf Agama Palestina mengonfirmasi, Masjid tersebut terkenal dengan sebutan masjid Rasulullah di Hebron.
“Masjid itu diperuntukkan bagi warga Khallet Taha dan tidak memiliki masjid lain di daerah tersebut,” kata Kementerian.
Baca Juga: Ini Rincian Proposal Gencatan Senjata yang Setujui Hamas, Tapi Israel Masih Ragu
Israel selama ini berupaya menduduki 3.000 kilometer persegi tanah pribadi milik warga Palestina di Khallet Taha demi memperluas pendudukan ilegalnya.
Direktur Departemen Wakaq, Nidal Ja’bari mengatakan Israel hendak memasang lift dan jalur wisata yang hanya diperuntukan bagi para pemukim Israel saja.
Sementara itu, Direktur Masjid, Ghassan Rajabi, mengecam pekerjaan konstruksi tersebut dan menganggapnya sebagai pelanggaran terang-terangan dan kekerasan terhadap situs sejarah. (R/P2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pejuang Palestina Peringatkan Ancaman Aneksasi dan Pengusiran Usai Kunjungan Netanyahu ke Tepi Barat
Baca Juga: Pelapor PBB: Hamas adalah Kekuatan Politik terpilih, Bukan Gerombolan Pembunuh