Cileungsi, Bogor, MINA – Wadah Kesatuan Umat Islam yang berpusat di Jakarta, Jama’ah Muslimin (Hizbullah) menyerukan umat Islam untuk membaca doa qunut pada shalat witir selama bulan Ramadhan.
Hal ini tertuang dalam surat yang dikeluarkan Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Sabtu (17/4), menyikapi perkembangan situasi di Baitul Maqdis di pekan pertama Ramadhan 1442 H di mana Rezim Penjajah Zionis Israel menutup Kawasan Masjid Al-Aqsa dan melarang kaum muslimin Palestina untuk beribadah di dalamnya.
“Saat di mana seluruh muslimin berbahagia dan menghabiskan Sebagian besar waktunya di masjid untuk shalat, bertadarus, mengikuti kajian Ramadhan dan juga ber-ifthar serta bersahur dan iktikaf bersama, yang terjadi di Baitul Maqdis justru sebaliknya. Musuh-musuh Allah telah menutup masjid suci ketiga umat Islam sedunia yaitu Masjid Al-Aqsa untuk semua kegiatan tanpa alasan apapun,” bunyi surat pernyataan tersebut.
Menurut pernyataan tersebut, penjajah Zionis tidak berhak menutup Al-Aqsa karena mereka bukan pemiliknya. “Berkenaan dengan situasi yang sangat memprihatinkan tersebut, kami mengajak para Ikhwan untuk meningkatkan perhatian dan kepedulian untuk menolong Al-Aqsa dan muslimin Palestina”.
Baca Juga: Komjen Ahmad Dofiri Jadi Wakapolri Gantikan Agus Andrianto
Salah satu bentuk kepedulian terhadap Baitul Maqdis tersebut, diharapkan kaum Muslimin untuk memanjatkan doa khusus untuk keselamatan Al-Aqsa dan muslimin Palestina dan di mana saja berada serta kehancuran musuh-musuh Islam terutama saat Doa Qunut pada sholat Witir selama Ramadhan.
Selain itu Jama’ah Muslimin (Hizbullah) juga menyerukan kaum muslimin untuk menghimpun bantuan kemanusiaan untuk membantu muslimin di Palestina baik yang di Gaza maupun di Tepi Barat. “Penggalangan dana dan pengirimannya akan diurus oleh Aqsa Working Group (AWG) dan Maemuna Center (Mae_C)”. (R/B03/R1).
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 56 Tentara Israel Tewas, Ratusan Lainnya Luka Akibat Tembakan Teman Sendiri