Jakarta, 25 Dzulhijjah 1435/19 Oktober 2014 (MINA) – Sebanyak 10.400 Jamaah haji Thailand meninggalkan Madinah pada Ahad (19/10) jam 11.00 pagi waktu Arab Saudi menuju ke Bandara International King Abdul Aziz, untuk kembali ke Thailand.
“Tahun ini jamaah haji Thailand sebanyak 10.400 orang, saat ini rombonga jamaah haji Thailand termasuk saya lebih kurang 300 orang dari bandara International King Abdul Aziz take off pada 19.50 waktu Arab Saudi dan akan mendarat di Hadyai International Airport,” kata ulama Thailand, Abdullah Abubakar yang salah satu jamaah haji dari Thailand tersebut kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.
Umat Islam Thailand adalah kelompok agama terbesar kedua setelah Buddha, telah mengumumkan kebijakan baru di mana lebih dari 10.400 muslim melakukan haji tahun ini. Sejumlah besar peziarah dari wilayah selatan Thailand seperti Pattani, Yala, Narathiwat, Satun dan daerah Songkhla telah terdaftar melaksanakan ibadah haji tahun ini.
Pemerintah Saudi telah memberikan kuota yang memungkinkan 10.400 orang thailand/">Muslim Thailand untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Sebagian besar Jamaah Haji Thailand, sekitar 8.000 orang, berasal dari tiga provinsi selatan yang berpenduduk sebagian besar muslim, yakni Yala, Pattani dan Narathiwat.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan
Masyarakat Thailand sebagian besar menganut Buddhisme sebagai agama resmi ada juga penganut agama Kristen, Konghucu, Hindu, Yahudi, Sikh dan Taoisme, sedangkan pemeluk agama Islam diperkirakan mencapai 10 persen dari total 64 juta penduduk Thailand.
Muslim membentuk kelompok minoritas terbesar kedua di Thailand, setelah populasi etnis Cina, sementara sejumlah warga thailand/">Muslim Thailand berasal dari etnis Persia, Cham ( Kamboja Muslim), Bengali, India, Pakistan dan Cina, sebagian besar Melayu, mayoritas Muslim berasal dari Semenanjung Malaya dan sebagian Sumatera, Kalimantan dan Malaysia. (L/P005R11)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar