Cilegon, MINA – Akibat cuaca buruk, sejumlah aktivitas penyeberangan antara Pelabuhan Merak dan Bakauheni sementara ditutup pada Selasa (3/12), mengakibatkan kemacetan di sekitar pelabuhan.
PT ASDP Indonesia Ferry, melalui laman resminya, menghimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan untuk berhati-hati.
“Sehubungan dengan kondisi cuaca pada penyeberangan, Lintasan Merak – Bakauheni, bersama ini kami imbau kepada #KawanASDP yang akan melakukan perjalanan, untuk lebih berhati-hati, mengikuti arahan petugas dan melakukan antisipasi kemungkinan adanya antrean atau penyesuaian jadwal operasi kapal,” tulisnya pada Selasa.
Korlantas Polri juga memberi pengumuman serupa, kepolisian meminta masyarakat bersabar dan selalu mengikuti perkembangan cuaca dan BMKG. Polisi juga berupaya melakukan rekayasa lalu lintas, untuk menekan penumpukkan kendaraan di sekitar Pelabuhan Merak.
Baca Juga: Ketua PWI Jabar Ingatkan Pentingnya Solidaritas Sesama Anggota
“Dikarenakan cuaca yang kurang bersahabat, saat ini Pelabuhan Merak sementara tidak melayani penyebrangan. Dihimbau bagi pengendara yang sedang berada di Tol arah Merak agar keluar tol Cilegon, upaya ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan arus lalu lintas. Tetap jaga keselamatan berkendara dalam kondisi cuaca ekstrem,” tulis Korlantas Polri di laman resminya.
Berdasarkan laporan BMKG pada Selasa, cuaca di sekitar lintasan Merak-Bakauheni berada dalam pengawasan status siaga. Angin berkecepatan 17-23 knots bertiup dari barat daya, sementara ketinggian gelombang laut tercatat antara 1,5 hingga 2,5 meter. Kondisi ini diperkirakan berlangsung hingga malam hari. [An]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Diskominfo: Butuh Bantuan Pers untuk Berantas Hoaks di Medsos
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur