Amerika Serikat Bantu Gempa dan Tsunami Sulteng

Washington, MINA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan ucapan belasungkawa kepada pemerintah Indonesia serta mengirimkan bantuan untuk bencana bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

“Belasungkawa sedalam-dalamnya saya sampaikan kepada Indonesia. Mereka (Indonesia) dihantam tsunami dahsyat. Beruntung lah warga di belahan bumi ini tidak sering melihat hal ini,”Kata Trump saat konferensi pers di Rose Garden, Washington DC, seperti dikutip dari US News, Selasa, (2/10).

Trump juga mengatakan, Bencana tsunami merupakan bencana yang lebih buruk dibanding dengan tornado, badai, bahkan segala bentuk bencana alam lainya.

”Bencana ini benar-benar terburuk,” jelas Trump

Tsunami dan gempa dengan kekuatan 7,4 Skala Richter tersebut telah menewaskan 1.234 jiwa manusia di Palu dan Donggala, Sulteng dan kemungkinan masih bisa bertambah lagi sebab masih banyak korban yeng belum dapat dievakuasi dari dalam reruntuhan bangunan.

Lebih jauh lagi dalam pernyataan Trump tersebut, pemerintah Amerika telah mengirim tim SAR, militer dan beberapa pihak lainnya untuk membantu serta mengingatkan, situasi di lokasi bencana di sana belum kondusif.

Sementara itu, pemerintah Indonesia sendiri menyatakan siap menerima bantuan internasional untuk mengatasi dampak gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Menkopolhukam Wiranto mengatakan ada sedikitnya 18 negara yang menyatakan siap memberikan bantuan.

Indonesia mengharapkan, bantuan bisa diutamakan pada empat jenis hal yang paling diperlukan saat ini dan sulit dipenuhi pemerintah dalam waktu singkat seperti transportasi udara, pengadaan air bersih, tenaga medis dan pengasapan jenazah. (T/Sj/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.