Anggota DPR RI Usulkan Pemerintah Segera Tetapkan Status Bencana Nasional untuk Banjir Sumatera

Jakarta, MINA – Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta mengusulkan kepada pemerintah agar tidak menunda lagi penetapan status Bencana Nasional atas banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir. Ia menilai cakupan kerusakan dan jumlah korban menunjukkan bahwa bencana ini sudah berada pada skala nasional dan membutuhkan langkah cepat dari pemerintah pusat.

Sukamta menegaskan bahwa laporan dari berbagai daerah memperlihatkan situasi bencana yang sangat luas dan berat. Banyak korban meninggal dunia, terluka, hingga hilang, sementara sejumlah wilayah masih terisolasi dan belum mendapatkan akses bantuan. Di beberapa titik, pemerintah kabupaten bahkan tidak mampu melakukan tanggap darurat karena lumpuh oleh skala bencana yang terjadi.

“Sebagaimana kita saksikan di berbagai media, skala bencana sangat luas dengan kerusakan besar. Banyak korban jiwa dan terluka, sementara masih banyak korban hilang. Selain itu banyak wilayah terisolir dan belum bisa mendapat akses bantuan. Sebagian pemerintah kabupaten lumpuh tak berdaya. Melihat situasi ini sudah selayaknya pemerintah segera menetapkan sebagai bencana skala nasional,” ujar Sukamta.

Meski mengapresiasi langkah pemerintah melalui BNPB, SAR, TNI, dan Polri yang telah turun melakukan penyelamatan dan distribusi logistik, Sukamta menilai penetapan status bencana nasional memiliki dampak lebih besar, terutama secara psikologis bagi masyarakat dan pemerintah daerah yang terdampak.

Baca Juga: Update Korban Bencana Sumatera: 442 Meninggal

“Jangan sampai masyarakat dan pemda merasa ditinggalkan hanya karena terlambat menetapkan status bencana menjadi skala nasional. Ini penting untuk menambah kekuatan moril bagi mereka yang sedang terdampak,” tegas Wakil Ketua Fraksi PKS tersebut.

Ia berharap pemerintah segera mengambil keputusan agar penanganan bencana dapat dilakukan secara lebih komprehensif, terkoordinasi, dan memberi harapan bagi warga yang sedang menghadapi situasi darurat. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Sedang, Kelompok Rentan Tetap Diimbau Waspada