Ramallah, MINA – Anggota Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Hanan Ashrawi hari Senin (9/4) bertemu dengan Konsul Jenderal Swedia Ann-Sofie Nilsson dan Wakil Ketua Konsul Tomas Brundin di Ramallah.
Kedua belah pihak membahas perkembangan politik dan regional terbaru Palestina, termasuk kesalahan Amerika Serikat atas pelanggaran hukum internasional Israel yang sering berulang-ulang, mencegah dari mengadopsi pernyataan Dewan Keamanan PBB untuk mengecam kejahatan perang Israel baru-baru ini di Gaza.
Ashrawi mengecam tindakan kekerasan Israel kepada para demonstran Palestina, hingga sebagian mereka tewas dan cedera, padahal mereka tidak bersenjata di Gaza.
Tentara Israel menyerang para pemrotes Palestina dengan peluru tajam, peluru baja berlapis karet dan gas air mata, demikian Wafa melaporkan.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Dia juga menyerukan intervensi global untuk memberikan perlindungan bagi rakyat Palestina dan pertanggungjawaban atas pelanggaran blokade Israel terhadap hukum kemanusiaan internasional.
Pertemuan tersebut membahas isu Dewan Nasional Palestina yang dijadwalkan berlangsung pada akhir bulan ini, dan penting persatuan Palestina mengadakan pemilihan parlemen, pemilihan presiden untuk merevitalisasi memperbarui legitimasi seluruh sistem politik Palestina.
Dalam meninjau hubungan antara Palestina dan Swedia, Ashrawi menyatakan penghargaannya kepada Swedia atas dukungannya terus-menerus terhadap hak-hak kemerdekaan dan kedaulatan Palestina. (T/R03/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza