Cileungsi, MINA – Lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) mendukung aksi warga Palestina “Great Return March” dalam memperingati ‘Hari Tanah’ (Land Day) yang berlangsung pada 30 Maret sampai 15 Mei 2018.
“Jajaran AWG baik luar dan dalam negeri mendukung sepenuhnya aksi yang bertajuk Great Return March (GRM), suatu gerakan moral untuk mengiklankan kepada dunia bahwa warga Palestina punya hak untuk kembali pulang ke tanah air mereka,” kata Ketua Umum AWG Agus Sudarmaji saat ditemui wartawan MINA di kantor AWG, Cileungsi, Bogor, Senin (2/4).
Menurutnya, warga Palestina punya hak untuk bertempat tinggal di atas tanah miliknya secara sah yang kini dikuasai oleh penjajah Israel.
“Jadi AWG sangat mendukung aksi GRM itu dan meminta seluruh pemimpin dunia untuk mendukung apa yang dituju dan diharapkan oleh warga Palestina dalam aksi massa ini,” ujarnya.
Baca Juga: Doa Bersama Menyambut Pilkada: Jateng Siap Sambut Pesta Demokrasi Damai!
Ia berharap kepada Israel supaya sadar diri bahwa apa yang dilakukan di atas tanah Palestina adalah hasil perampokan dari tangan warga Palestina dan Israel tidak punya hak atas tanah yang didudukinya.
“Harusnya mereka tahu malu dan mudah-mudahan dengan adanya gerakan ini, dunia akan terbuka bahwasanya ada sekian juta orang yang sangat rindu kepada tanah mereka. Ingin segera pulang ke tanah mereka, namun dihalangi sekelompok manusia yang serakah, sekelompok manusia yang bersifat mencuri, perampok bahkan mereka ingin membunuhi para pemilik tanah air itu,” tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, tujuan warga Palestina khususnya Gaza melakukan aksi GRM untuk mengambil hak-haknya yang sudah berpuluhan tahun diblokade Israel.
“Apa tujuan mereka? Orang Gaza ini ingin kembali masuk dan shalat di Masjidil Aqsha, oarang Gaza ini sudah berpuluh-puluh tahun di Gaza tapi mereka tersiksa batinnya karena kerinduan kepada Masjidil Aqsha begitu rupa,” tambahnya. (W/R10/B05)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Sore Hari Ini
Mi’raj News Agency (MINA)