Bogor, 12 Muharram 1438/ 13 Oktober 2016 (MINA) – Ketua lembaga kemusiaan Aqsa Working Group (AWG) Agus Sudarmadji pada Kamis malam (13/10) menyerukan Muslim Indonesia untuk menargetkan dana 1,4 miliar dalam waktu 100 hari untuk peduli Suriah.
Menurutnya, hasil audiensi Lembaga Swadaya Kemanusiaan (LSM) se-ASEAN untuk Suriah di Malaysia pada Ahad (9/10) lalu, akan menghimpun dana 1 juta U$ dolar sekitar Rp1,4 triliun yang dibagi dengan sepuluh negara, masing-masing negara menyumbangkan dana Rp1,4 miliar.
“Jika dihitung-hitung Indonesia mendapat bagian Rp1,4 miliar untuk peduli Suriah,” kata Agus saat menyampaikan hasil audiensi LSM se-ASEAN di Malaysia kepada Jama’ah Muslimin (Hizbullah) di Masjid At-Taqwa, kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah, Cileungsi, Bogor.
Ia menjelaskan, AWG sebagai koordinator untuk Indonesia bertekad akan mengumpulkan dana sebesar Rp1,4 miliar dalam waktu 100 hari.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
“Kita adakan posko di setiap wilayah-wilayah untuk peduli Suriah,” ujarnya.
Lembaga AWG yang bekerja sama dengan berbagai organisasi kemanusiaan. Dalam program bantuan untuk pengungsi Suriah, AWG bekerja sama dengan Majelis Pertimbangan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPPIM), akan merangkul semua komponen umat untuk berpartisipasi dalam mengumpulkan dana peduli Suriah.
“Kita akan mengajak LSM-LSM lain yang konsen terhadap kemanusiaan pengungsi korban Suriah,” tambahnya.
Perang Suriah sangat memprihatinkan, sejak tahun 2011 sampai 2016 mencapai korban tewas sebesar 470.000 jiwa.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
“Bantuan kemanusian itu penting, tapi yang terpenting menghentikan perang. Insya Allah pada 4 November mendatang akan diadakan demo serentak seluruh ASEAN untuk menyuarakan kepedulian terhadap Suriah,” tambahnya. (L/M013/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka