Jakarta, (MINA) – Bank Mega Syariah mengadakan kegiatan pembekalan calon jamaah haji yang diadakan di Auditorium Menara Mega Syariah sebagai bentuk kepedulian kepada calon jamaah haji,
“Tabungan haji merupakan salah satu fokus Bisnis Bank Mega Syariah, untuk itu Bank Mega Syariah berusaha terus memberikan layanan dan fasilitas terbaik untuk nasabahnya,” kata Direktur Utama Bank Mega Syariah Emmy Haryant dalam keterangan pers di Jakarta, Senin (17/7).
Dia juga mengatakan, salah satu bentuk fasilitas yang diberikan adalah pembekalan calon jamaah haji yang diberikan langsung oleh Imam Besar Masjid Istiqlal yang juga merupakan Komisaris Bank Mega Syariah Nasaruddin Umar.
Emmy berharap pembekalan yang diberikan oleh Prof Nasaruddin Umar dapat menjadi tuntunan bagi calon jamaah haji dalam melaksanakan ibadah haji nanti.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Sementara Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Kementerian Agama Ramadhan Harisman menyampaikan apresiasi kepada bank syariah khususnya Bank Mega Syariah yang turut membantu mengembangkan dana haji, sehingga dapat membantu menyubsidi biaya perjalanan ibadah haji.
Dia juga menyampaikan agar seluruh calon jamaah haji dapat menyiapkan diri dalam menjalankan ibadah haji dengan baik.
Tahun ini Bank Mega Syariah memberangkatkan 6624 calon jamaah haji dari seluruh Indonesia, yang terdiri dari 5895 calon haji regular dan 729 calon jamaah haji khusus.
Hingga kini, nasabah Bank Mega Syariah yang telah berangkat berjumlah 22.383 dan sekitar 65 ribu lebih nasabah berada di masa tunggu keberangkatan. Sekilas Bank Mega Syariah mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan di tahun 2016, dimana berbagai prestasi dan keberhasilan telah berhasil dicapai, khususnya dari sisi kinerja keuangan.
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah
Kegiatan yang diikuti oleh lebih dari 200 calon jamaah haji dari wilayah Jabodetabek ini turut dihadiri oleh Direktur Utama Bank Mega Syariah Emmy Haryanti dan Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Kementerian Agama Ramadhan Harisman.
Ditandai dengan pertumbuhan aset 10,8 persen, pertumbuhan pembiayaan 12 persen dan pertumbuhan pendanaan sebesar 14 persen BMS berhasil membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 150,89 miliar, meningkat 802 persen dari laba sebelum pajak pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp16,7 miliar. (L/R03/RS3)
Miraj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon