Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa Negara Bisa Salip Indonesia Sebagai Negara Muslim Terbesar

Rudi Hendrik - Kamis, 19 Oktober 2017 - 11:59 WIB

Kamis, 19 Oktober 2017 - 11:59 WIB

438 Views

Kepala Badan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro. (Foto: Rina Asrina/MINA)

 

Jakarta, MINA – Kepala Badan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro menyebut Indonesia bisa disalip oleh beberapa negara sebagai berpenduduk Muslim terbesar pada 2030.

“Saya melihat ada beberapa negara yang bisa menyalip kita sebagai negara terbesar, dan negara tersebut saat ini memiliki populasi Muslim yang cukup besar,” ujar Bambang saat berbicara dalam Konferensi Halal Lifestyle Internasional di Jakarta, Kamis (18/10).

Bambang menjelaksan di Asia Selatan, Bangladesh dan Pakistan bisa menyalip Indonesia di masa mendatang. Sementara di Afrika, Nigeria berpeluang besar menyalip negara ini.

Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan

“Indonesia nanti akan berada di posisi kelima sebagai negara penduduk terbesar, saat ini kita masih di posisi empat,” tambahnya.

Data ini disampaikan Bambang berkaitan dengan potensi halal Indonesia di kancah internasional yang semakin meruncing.

Menurutnya, jika Indonesia tidak segera mungkin menggencarkan promosi halal ke dunia luar, negara Muslim terbesar ini bisa jadi lebih jauh ketinggalan.

“Saya pikir saat ini belum telat, mumpung masih ada waktu,” katanya saat membuka konferensi yang bertajuk “The Second Indonesia International Halal Lifestyle Expo and Conference (INHALEC).

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Konferensi tersebut diselenggarakan Halal Lifestyle Center (HLC) yang sejak awal didirikan berusaha menguatkan industri halal ke ranah internasional.(L/RE1/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Rekomendasi untuk Anda

Halal