Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belgia Kecam Tindakan Israel yang Tidak Dapat Dibenarkan di Gaza

sri astuti - Selasa, 3 Juni 2025 - 10:35 WIB

Selasa, 3 Juni 2025 - 10:35 WIB

13 Views

Warga Palestina di Jalur Gaza mengevakuasi korban-korban serangan udara Israel. (Foto: QNN)

Brussel, MINA – Menteri Luar Negeri Belgia Maxime Prevot mengatakan, apa yang terjadi di Jalur Gaza dalam hal pemindahan paksa dan pelanggaran telah melampaui semua batas yang dapat diterima.

“Saya tidak tahu apa lagi yang perlu kita saksikan, pemindahan dan pelanggaran, untuk membunyikan alarm tentang apa yang terjadi di Gaza,” ujarnya. MEMO melaporkan, Senin (2/6).

Dalam pernyataan yang dilaporkan oleh Euronews, Prevot menyatakan bahwa Belgia telah memutuskan untuk bersikap lebih keras terhadap Israel, menuduhnya menyebabkan kelaparan di dalam Jalur Gaza.

“Operasi militer Israel yang sedang berlangsung di Gaza tidak dapat dibenarkan dengan label ‘pembelaan diri yang sah’,” tambahnya. Ia juga mengkritik penggunaan tuduhan anti-Semitisme yang menyesatkan untuk membela kebijakan Israel.

Baca Juga: Lembaga Advokasi: Ada 10.800 Tahanan Palestina di Penjara Israel, 450 di Bawah 18 Tahun

Prevot juga menegaskan Belgia telah mendesak Uni Eropa untuk mengambil langkah-langkah serius terkait perjanjian kemitraannya dengan Israel. Ia menambahkan bahwa Belgia telah memutuskan untuk menerima sejumlah warga Palestina dan anak-anak yang terluka untuk dirawat di rumah sakitnya.

Situasi kemanusiaan di Gaza sangat buruk, imbuhnya, seraya menekankan perlunya memobilisasi semua upaya yang memungkinkan untuk mendukung penduduk dalam mengatasi krisis ini.

Israel melanjutkan serangannya dan memperketat blokade di Jalur Gaza pada dini hari tanggal 18 Maret 2025, menyusul gencatan senjata selama dua bulan yang dimulai pada tanggal 19 Januari. Namun, Israel telah melanggar ketentuan perjanjian tersebut selama masa gencatan senjata. []

 

Baca Juga: Enam Warga Gaza Syahid Ditembak Pasukan Israel Saat Tunggu Makanan

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda