Purwokerto, MINA – Kepala Madrasah Ibtidaiah Negeri (MIN) 1 Banyumas, Saridin mengatakan, berkat gedung SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) telah membuahkan prestasi dengan meraih penghargaan sebagai Madrasah Adiwiyata Tingkat Kabupaten Banyumas.
kepercayaan tersebut tidak terlepas dari mutu pendidikan dan kelengkapan sarana pembelajaran. Demikian keterangan yang diterima MINA Kamis (31/12).
“Pada tahun 2018, kami mendapatkan pembiayaan pembangunan asrama melalui Surat Berharga Syariah Negara,” ujarnya di Purwokerto.
Selain itu, siswa MIN Purwokerto juga dilatih dengan berbagai skill yang dapat menjadi bekal peserta didik ketika melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Bahkan, untuk siswa kelas 6, mereka harus tinggal di asrama untuk melatih kemandirian.
Menurut Saridin, MIN 1 Banyumas memiliki visi madrasah untuk membentuk peserta didik yang cekatan dan madrasah yang Bersahaja.
Sedangkan madrasah yang bersahaja, berarti madrasah yang bersih, sehat, hijau, dan menjaga alam. Gedung madrasah yang bersih, sehat, dan hijau diharapkan memberikan kenyamanan kepada peserta didik dalam melaksanakan proses belajar mengajar dan kegiatan lainnya.
Kondisi tersebut diharapkan mampu meningkatkan prestasi peserta didik, prestasi guru, dan prestasi madrasah pada umumnya. (R/SH/RI-1)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia