Jakarta, MINA Beberapa kejadian bencana terjadi di berbagai wilayah di Indonesia. Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB menghimpun peristiwa yang terjadi hingga Kamis (7/8) pukul 07.00 WIB.
Fenomena angin kencang terjadi di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Selasa (5/8) pukul 15.00 WIB.
“Terdapat dua desa terdampak yakni Desa Sirnajaya dan Desa Sukaharja di Kecamatan Sukamakmur,” kata Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
Hasil kaji cepat sementara menunjukkan terdapat 8 rumah yang mengalami kerusakan, dengan rincian 1 unit rumah rusak berat, 6 unit rusak ringan, dan 1 unit rumah rusak sedang.
Baca Juga: Polda Jambi Rekomendasikan Pemblokiran 2.180 Situs Judol
Tim gabungan yang terdiri dari TRC BPBD Kabupaten Bogor, Satpol PP, Perangkat Desa, dan masyarakat melakukan penanganan darurat di lokasi terdampak.
“Selain distribusi logistik, tim gabungan juga gotong royong untuk membersihkan dan memperbaiki atap rumah warga,” jelas Abdul Muhari.
Selain itu, BNPB melaporkan, fenomena gelombang pasang dan abrasi terjadi di wilayah Kota Denpasar, Provinsi Bali, Selasa (5/8).
“Terdapat tiga orang meninggal dunia dan 12 jiwa mengalami luka-luka,” kata BNPB.
Baca Juga: PPATK Temukan 78 Ribu Penerima Bansos Aktif Bermain Judi Online
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Denpasar dan Provinsi Bali, Basarnas, Kemenhub, TNI-Polri, Damakesmas, Balawisata, dan masyarakat melakukan penanganan darurat di lokasi terdampak.
BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk tetap menjaga kesiapsiagaan dan kewaspadaan.
“Bagi warga yang tinggal di wilayah yang memiliki potensi risiko angin kencang, diharapkan dapat memeriksa kondisi atap rumah dan melakukan pemangkasan pohon atau dahan yang sudah mulai rapuh. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anggota DPR: Komdigi Harus Tindak Tegas Gim Mengandung Kekerasan