Jakarta, MINA – Kepala Badan Penyelengara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Prof Soekoso mendukung penuh upaya Kementerian Pariwisata (Kemenpar ) RI dalam program Indonesia peringkat pertama destinasi wisata halal terbaik dunia 2019 mendatang.
“BPJPH akan mendukung penuh upaya Bapak Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam upaya menjadikan Indonesia menjadi peringkat pertama destinasi wisata halal terbaik dunia 2019 mendatang. Ini sejalan dengan program kami,” katanya kepada wartawan MINA di sela peluncuran program Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2018 di Jakarta, Selasa (5/6).
Soekoso mengungkapkan, para turis pasti akan mencari makanan yang halal. Nah, inilah peran BPJPH dalam mendukung program IMTI tersebut. Karena unsur utama dari wisata halal adalah makannya yang halal pula.
Ia mengapresiasi langkah Menteri Arief Yahya yang mampu meningkatkan peringkat pariwisata Indonesia menjadi peringkat dua pada tahun ini. “Semoga di 2019 Indonesia menjadi nomor satu karena memang kita memiliki potensi untuk itu,”tegasnya.
Baca Juga: Ustaz Adi Hidayat: Shalat Sebagai Ikhtiar Pembentukan Generasi Bertakwa dan Berintelektual
Berdasarkan data Kemenpar, tahun 2000 lalu terdapat 25 juta wisatawan Muslim. Sedangkan 2018 ini akan ada 131 juta wisatawan dan pada 2020 nanti diperkirakan akan meningkat menjadi 220 juta turis.
Program IMTI 2018 diluncurkan atas kerja sama Kemenpar dengan Crescent Rating dan Mastercard. (L/P2/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bulog Wajib Serap Gabah dari Petani
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur