Palembang, 12 Syawwal 1436/29 Juli 2015 (MINA) – Calon jamaah haji dari Kota Palembang, Sumatera Selatan, mulai melakukan pemeriksaan kesehatan tahap dua di sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat daerah setempat.
“Tahun ini pelaksanaan pemeriksaan kesehatan kami tentukan berdasarkan nomor urut dan bertempat di Puskesmas masing-masing calon haji berdasarkan lokasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH),” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, Anton Suwindro di Palembang, Rabu.
Pemeriksaan kesehatan dan pemberian vaksinasi sendiri diadakan mulai 28 Juli-11 Agustus mendatang, demikian dilaporkan.
“Musim haji tahun 2015 ini penyelenggaraannya lebih teliti, karena berkaca dari kekurangan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dan vaksin para jemaah tahun lalu,” ujarnya.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Menurut dia, pemilihan Puskesmas sendiri didasarkan pada standar operasional pelayanan calon haji.
“Sumber daya manusianya cukup untuk pelayanan, fasilitas dan prasarana harus memadai, dan lokasi yang strategis jadi syarat puskesmas ditunjuk untuk pelayanan pemeriksaan kesehatan para jamaah calon haji,” kata Kepala seksi pengendalian dan penanggulangan penyakit Dinas Kesehatan setempat Yudi Setiawan.
Beberapa Puskesmas yang ditunjuk antara lain Puskesmas Pembina, Sematang Borang, Sekip, Dempo, dan Puskesmas Merdeka.
Sebanyak 2.600 orang calon haji dari Kota Palembang pun terbagi ke pelayanan Puskesmas tersebut.
Baca Juga: Lomba Mewarnai dan Menggambar Al-Aqsa Meriahkan Festival Baitul Maqdis di Samarinda
“Puskesmas Dempo dan Merdeka tercatat paling banyak melayani calon haji karena letak yang paling strategis dan sarana prasarana lebih memadai,” tambah dia.
Kedua Puskesmas itu melayani 600-700 calon haji selama masa waktu pelayanan ini.
Selain pemberian vaksinasi Meningitis pemeriksaan kesehatan melingkupi rekam jantung, pemeriksaan fisik lengkap, pemeriksaan laboratorium, radiologi, dan memastikan jamaah haji siap berangkat pada waktunya.
Ia menambahkan, apabila penyakit yang diidap terbukti berat, maka calon haji tersebut akan dirujuk ke rumah sakit hingga dipastikan siap berangkat. (T/P011/P2)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)